Outlook Ekonomi Indonesia: Momentum Positif Berlanjut
Kondisi makroekonomi Indonesia menunjukkan sinyal menggembirakan di awal 2025. Inflasi yang terkendali di level 2,8% memberikan ruang gerak bagi Bank Indonesia untuk mempertahankan suku bunga acuan yang kompetitif.
"Sektor manufaktur dan jasa mengalami ekspansi solid, didukung konsumsi domestik yang resilient. Ini menciptakan lingkungan investasi yang kondusif untuk pertumbuhan jangka panjang."
Proyeksi pertumbuhan PDB 5,2% tahun ini sangat realistis, terutama dengan dukungan program infrastruktur pemerintah dan pemulihan sektor pariwisata. Investor domestik maupun asing mulai kembali optimis terhadap prospek pasar modal Indonesia.
Rekomendasi strategis: fokus pada saham-saham fundamentally strong di sektor consumer goods, infrastruktur, dan teknologi. Hindari spekulasi jangka pendek, prioritaskan investasi dengan horizon waktu minimal 2-3 tahun.